PPH UAJ melaksanakan lokakarya Penyusunan Rencana Strategis Penanggulangan AIDS Nasional berperspektif Kesetaraan Gender bersama perwakilan jaringan nasional HIV, mitra pembangunan, perwakilan komunitas populasi kunci, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan puskesmas pada Kamis, 4 Mei 2023 di Jakarta.
Dengan dukungan dari UN Women, Made Diah Negara dan Theresia Puspoarum melakukan kajian untuk menyusun draft rencana strategi penanggulangan AIDS yang responsif gender di Indonesia.
Setelah melalui tahap pembentukan komite pengarah (steering committee/SC) dan pengumpulan data dengan penerima manfaat dan pemangku kepentingan di Bali, Papua, Jakarta, dan Jawa Barat, tim peneliti PPH UAJ menyusun kerangka teori perubahan melalui servei Delphi. Kerangka teori perubahan yang sudah disepakati kemudian dielaborasi ke dalam rencana strategi yang dibahas pada pertemuan lokakarya. Pertemuan lokakarya ini bertujuan untuk mendiskusikan langkah-langkah strategis guna mencapai tujuan Renstra.
Lokakarya ini berawal dengan pemaparan analisis situasi yang menunjukkan perempuan dengan HIV, perempuan terdampak HIV dan kelompok minoritas gender dan seksual memiliki kerentanan yang tinggi terhadap stigma, diskriminasi dan kekerasan berbasis gender.
Kajian literatur menemukan bahwa kekerasan berbasis gender berpengaruh pada penurunan retensi dan kepatuhan pengobatan. Laporan studi awal dari Global Fund (GF) pada tahun 2018 menemukan bahwa KBG menyebabkan serapan tes HIV yang sangat rendah (10-15%) di klinik antenatal di seluruh wilayah Indonesia.
Merespon hal tersebut, Indonesia membutuhkan layanan HIV yang berperspektif kesetaraan gender dan terintegrasi dengan layanan kekerasan. Berangkat dari temuan analisis situasi, tujuan Renstra adalah untuk PDHA, perempuan terdampak HIV dan kelompok minoritas gender dan seksual terbebas dari stigma, diskriminasi dan kekerasan berbasis gender. Selain paparan analisis situasi, tujuan Renstra dan intervensi perubahan, peserta lokakarya mendiskusikan tentang pemetaan stakeholders dan indikator keberhasilan dalam mencapai strategi perubahan. Terdapat tiga strategi perubahan, yakni pengorganisasian komunitas, tata kelola program dan reformasi kebijakan. Penyusunan draft rencana strategi penanggulangan AIDS berperspektif kesetaraan gender menjadi langkah awal untu menghilangkan stigma, diskriminasi dan kekerasan berbasis gender. Sehingga, mampu mendorong capaian target global UNAIDS 95-95-95.